TERBARU.......

Sabtu, 14 April 2012

SURPRES KALTARA KELUAR JUNI





Kaltim Data Aset, Nunukan Siap Bersaing dengan Malaysia

#InfoKaltara - 

Setelah DPR RI mengesahkan Rancangan Undang-undang (RUU) pembentukan 19 Daerah Otonomi Baru (DOB), pembentukan Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) dan Kabupaten Mahakam Ulu diprediksi rampung Juni mendatang. Ketua Komisi I DPRD Kaltim Sudarno mengaku dikabari koleganya di DPR RI yang mengatakan Surat Presiden (Surpres, dulu amanat presiden atau Ampres, red) tentang pembentukan Provinsi Kaltara dikeluarkan Juni mendatang.

“Kami dorong terus, kalau bisa lebih cepat kenapa tidak,” katanya. Ia mengatakan, Kaltim sebagai provinsi induk Kaltara siap mendukung tahapan pembentukan Kaltara dari aset-aset hingga bantuan anggaran. “Kalau sudah disetujui dan presiden mengeluarkan Surpres, aset-aset kita di sana akan kita hapus dan serahkan,” kata politisi PDIP ini. Keluarnya Surpres, lanjut dia, akan ditindaklanjuti dengan penunjukan Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur sambil mempersiapkan pemilihan kepala daerah. Bahkan, Kaltim masih tetap membantu subsidi di APBD Kaltim hingga beberapa tahun ke depan.

“Kubar pun begitu, sebagai kabupaten induk tetap wajib membantu pembangunan Mahakam Ulu,” kata Sudarno sembari berharap pembentukan Kaltara ini mendorong pelayanan pemerintah lebih baik dan pembangunan wilayah perbatasan. Anggota DPRD Kaltim dari daerah pemilihan (dapil) utara, Rahmat Majid Gani menambahkan, beberapa aset-aset Kaltim di utara sudah mendapat persetujuan Gubernur Kaltim untuk diserahkan. “Sekarang aset-asetnya masih didata,” katanya. Ia berpendapat sama dengan Sudarno, meski Kaltara sudah terbentuk, Kaltim tetap mengalokasikan dana pembangunan awal. “Kami harap Surpres bisa keluar cepat,” kata politisi PAN ini.

Sebelumnya, Wakil Ketua DPR Pramono Anung dalam sidang paripurna DPR RI Kamis (12/4), mengesahkan RUU pembentukan 19 Daerah Otonomi Baru (DOB). Kaltara yang mencakup lima kabupaten/kota yaitu Tarakan, Nunukan, Bulungan, Malinau dan Tana Tidung masuk daftar pertama provinsi yang akan dimekarkan disusul Kabupaten Mahakam Ulu. Anggota DPR RI asal Kaltim Aus Hidayat Nur pun mengatakan, pada 17-18 April mendatang RUU akan disampaikan DPR kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Anggota Komisi IV DPRD Kaltim Abdul Djalil Fatah mengaku mendapat pesan dari  Ketua Komisi II DPR RI,  Agun Gunandjar Sudarsa, agar Kabupaten Bulungan sebagai calon ibu kota provinsi menyiapkan kantor gubernur, kantor DPRD provinsi, dan kantor SKPD-SKPD sementara, untuk jalannya roda pemerintahan di provinsi baru.

Selain itu, juga perlu disiapkan rekrutmen PNS, baik dari provinsi Kaltim maupun dari kabupaten/kota yang ingin pindah menjadi PNS di Provinsi Kaltara. “Tidak kalah penting, perlu pula disiapkan proses serah terima aset dari Provinsi Kaltim ke Provinsi Kaltara. Selain itu juga lahan-lahan untuk kepentingan pembangunan perkantoran dan fasilitas pemerintah lainnya, harus disiapkan sejak sekarang dan jangan sampai bermasalah. Itu pesan Pak Agun Gunandjar,” katanya.

Selain itu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) diminta menyiapkan data-data calon anggota DPRD Provinsi Kaltara sesuai hasil Pemilu 2009, sehingga tidak terjadi sengketa antar partai politik. Yang juga menjadi perhatian adalah pendirian Kantor Polda dan Korem di Kaltara, termasuk Kantor Kejaksaan Tinggi dan Pengadilan Tinggi.




SIAP BERSAING

Kaltara tak lama lagi lahir. Jika Kaltara terbentuk, Nunukan sebagai zona perdagangan, siap saingi Tawau-Malaysia. Nunukan, kata Bupati Nunukan Drs Basri didampingi Kasubag Humas Hasan Basri, tidak berleha-leha. Pemerintah dan DPRD sedari awal sudah sangat menyetujui pembentukan Kaltara. Nunukan, kata bupati Basri, usai mengikuti pengesahan RUU Kaltara di Jakarta, saat ini sudah mulai keluar dari yang namanya krisis listrik. Selain mengandalkan pembangkit listrik PT PLN, program pemanfaatan gas bumi untuk kelistrikan siap diwujudkan, bahkan didukung penuh Badan Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (BPMigas) yang telah menyetujui pasokan gas sebanyak 5 juta kaki kubik per hari dari South Sembakung Gas Plant, JOB Medco Simenggaris.

Dan jika tidak ada aral, paling lambat Oktober nanti gas sudah mengalir ke pembangkit. Dengan tambahan pasokan gas untuk listrik ini, tentu saja akan sangat mendongkrak perekonomian di Nunukan. Dan pastinya, dengan listrik akan mendorong pembangunan di pedalaman dan perbatasan, dengan demikian harkat dan martabat bangsa di titik perbatasan akan senantiasa terjaga.

Selain listrik, prioritas pembangunan lainnya adalah pengembangan sarana transportasi termasuk pengembangan bandar udara di Nunukan dan Krayan yang berbatasan langsung dengan Serawak-Malaysia. “Kendala kita selama ini memang transportasi, karena itu arah pengembangannya di jalur darat, udara dan sungai atau laut. Selain Bandara Nunukan, Bandara di Krayan, pelabuhan laut dan sungai ditingkatkan. Sehingga, ketika Kaltara terbentuk, dan Nunukan masuk pembagian zona perdagangan strategis, akan siap bersaing dengan Malaysia,” optimis bupati.

Kemudian, isu yang tak kalah penting di perbatasan adalah menjaga kedaulatan NKRI di hadapan negara tetangga Malaysia. Tegas bupati, kedautan dan kaitannya semangat nasionalisme bagi masyarkat Nunukan tidak perlu diragukan dan tidak akan luntur. Membentengi semangat nasionalisme warga perbatasan merupakan komitmen pemerintah daerah bersama TNI-Polri, implementasinya kegiatan sosial, gotong royong serta pembangunan ekonomi dan kesejahteraan di perbatasan. Apalagi dengan kehadiran Kaltara, akan semakin mendorong pembangunan perbatasan, tidak hanya fisik tapi juga peningkatan SDM.

Lalu, tentang isu patok perbatasan bergeser, juga ditegaskan bahwa Kabupaten Nunukan tidak gegabah menyikapinya, sebab pergeseran fisik patok perbatasan boleh saja bergeser, tapi titik koordinat tetap akan kokoh dan tidak bisa digeser, artinya Malaysia tidak akan bisa curang terhadap hal ini. “Alhamdulillah, perjuangan Kaltara tinggal selangkah. Ini semua berkat kerja dan doa semua masyarakat di utara Kaltim. Semoga, dengan Kaltara pembangunan di wilayah utara semakin lebih baik, apalagi didukung dengan potensi sumber daya alam yang ada, mulai dari Bulungan, Malinau, Nunukan, KTT, Kota Tarakan. Disertai SDM yang baik,” lengkap bupati. (ri/ica)


Sumber Info (Kecuali Gambar) : Radartarakan.co.id - Sabtu, 14 April 2012




BERBAGI INFO :


BLOG PAGUNTAKA CITY IN MEDIA
Bagaimana pendapat anda tentang manfaat BLOG PAGUNTAKA CITY IN MEDIA, Silahkan klik dibawah ini :







Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tentang artikel diatas silahkan komentar anda yang bersifat positif dan membangun demi KOTA TARAKAN TERCINTA

SEKARANG KOMENTAR ANDA KAMI TUNGGU :

VIDEO SUATU HARI DI KOTA TARAKAN

VIDEO SUATU HARI DI KOTA TARAKAN
LIHAT VIDEONYA, SILAHKAN KLIK GAMBAR DIATAS