Rabu, 16 September 2015

GARUDA RUGI Rp. 150 JUTA KARENA KABUT ASAP DI TARAKAN



Sahabat #Tarakan, Kabut asap yang menyelimuti Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) sejak beberapa hari terakhir ini, berdampak pada sektor penerbangan. Bahkan, pada Selasa malam, (15/09/2015) 3 jenis maskapai penerbangan untuk jurusan Tarakan, Balikpapan, Surabaya dan Jakarta terpaksa menunda jadwal penerbangan dengan alasan mengutamakan keselamatan penumpang.

Kepala Bandar Udara Kelas -1 Khusus Juwata Tarakan, Syamsul Bandri mengatakan keselamatan penumpang adalah yang paling utama dan karena bencana alam asap kiriman ini sehingga mereka maskapai memilih menunda jadwal keberangkatan. 

Menurutnya, penundaan jadwal keberangkatan itu berdampak pada kerugian dari maskapai penerbangan, seperti maskapai Garuda dengan tujuan Tarakan-Balikpapan yang harus meng-inapkan penumpangnya satu malam dan baru pada hari ini yakni Rabu pagi, (16/09/2015) maskapai tersebut memberangkatkan penumpangnya.

"Satu maskapai bisa rugi sekitar Rp 150 jutaan lah, tapi kan hanya Garuda saja yang menginap, kalau 2 maskapai lagi mereka berangkat jam 12 malam dan pukul 01.00 dini hari tadi," tuturnya kepada newstara.com pada Rabu siang, (16/09/2015) di Tarakan.

Kerugian itu ditimbulkan karena maskapai Garuda Indonesia jurusan Tarakan Balikpapan terpaksa meng-inapkan penumpangnya berjumlah 90 an orang dengan menyewa sekitar 40-an kamar hotel dengan kisaran harga antara Rp 300-500 ribu perkamar, ditambah lagi dengan biaya antar jemput dari hotel ke bandara dan biaya konsumsi lain-lain.

Sementara, dua maskapai lainnya seperti Lion Air dan Kalstar hanya memundurkan jadwal penerbangan, dimana yang seharusnya berangkat pada siang dan sore hari dan terpaksa mundur menjadi keberangkatan malam hari sekitar pukul 12.00 malam dan pukul 01.00 dini hari. 

"Kita juga tidak tahu insiden kabut asap ini yah, namun konsekuensi maskapai adalah tetap memberikan pelayanan dan kenyamanan kepada konsumen," ujarnya.

"Untung saja mereka itu kan banyak warga Tarakan, jadi ada yang sebagian pulang dan ada sebagian di inapkan sama maskapai, tidak ada yang membatalkan penerbangan mereka," tambahnya.

Sekedar informasi, Bandar Udara Kelas -1 Khusus Juwata Tarakan yang baru saja di resmikan ini mampu menampung sekitar  3 ribu penumpang, namun setiap harinya jumlah penumpang berkisar antara 1.200 hingga 1.500 penumpang. Bandara ini juga merupakan kelas Internasional karena melayani penumpang tujuan Malaysia, juga penerbangan pendek seperti ke Nunukan, Malinau, Bulungan serta penerbangan menengah ke Balikpapan, Surabaya dan Jakarta. (Reporter: Yoko Handani Kapuragah/Newstara.com))


Sumber Kutipan Artikel dan Gambar : Newstara.com (16/09/2015)




BERBAGI INFO :

BLOG PAGUNTAKA CITY IN MEDIA
Bagaimana pendapat anda tentang manfaat BLOG PAGUNTAKA CITY IN MEDIA, Silahkan klik dibawah ini :







Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tentang artikel diatas silahkan komentar anda yang bersifat positif dan membangun demi KOTA TARAKAN TERCINTA

SEKARANG KOMENTAR ANDA KAMI TUNGGU :