ADA KARNAVAL BUDAYA, SIAPKAN 120 PENARI

18 Desember, Puncak HUT Tarakan

#Tarakan - 

Seperti tahun sebelumnya, peringatan hari ulang tahun (HUT) Tarakan ke 14 juga dilaksanakan Iraw Tengkayu. Puncak acara akan digelar 18 Desember dengan penurunan perahu di Pantai Amal Lama. M Zainuddin, Kepala Bidang (Kabid) Pemasaran dan Promosi Disbudparpora Tarakan mengatakan, persiapan puncak Iraw Tengkayu sudah matang. Segala acara pendukung juga telah disiapkan untuk memeriahkan pagelaran tersebut.

“16 Desember nanti akan dilaksanakan gladi bersih,” kata Zainuddin. Pria yang akrab disapa Jay ini mengatakan dalam gladi bersih akan diikuti seluruh komponen pendukung acara. Dari penari berjumlah 120 orang dan lainnya. “Pengarahan pada gladi bersih akan dilakukan oleh pak Datu Norbeck,” kata Jay.

Selain diiringi tari massal, pentas musik dan tari, pada puncak Iraw Tengkayu rencananya akan dimeriahkan dengan eksebisi perahu naga. Eksebisi perahu naga ini diadakan oleh Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) kota Tarakan. “Mudah-mudahan bisa tampil, karena ini masih rencana dari PODSI, kita tetap mendukung penuh,” kata Zainuddin.

Selain itu, perahu padaw tuju dulung, rencananya akan diarak keliling Tarakan. “Akan ada parade nusantara (karnaval budaya) dengan mengarak perahu mengelilingi kota tarakan yang di ikuti dengan beragam mobil hias,” ucapnya Jay menambahkan. Parade nusantara ini akan dilaksanakan pada (17/12) mendatang yang diikuti oleh 25 organisasi paguyuban kota tarakan. “Rute parade ini dimulai dari Bandara Juwata melewati  jalan Mulawarman, jalan Yos Sudarso, jalan Kusuma Bangsa dan finish di stadion Datu Adil. Setelah itu perahu dibawa ke Pantai Amal Lama,” jelasnya.

Sejatinya, rangkaian acara Iraw Tengkayu sudah berlangsung sejak 1 Desember lalu. Acara dimulai dari pelaksanaan trade fair yang dilaksanakan oleh Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah (Disperindagkop dan UMKM) di Stadion Datu Adil, kemudian festival tari dan musik kreasi daerah nusantara di Grand Tarakan Mall, Sabtu (3/11) lalu, dan Kaltim Bersepeda yang dilaksanakan ahad (11/12) di Stadion Datu Adil.  Karena padatnya rangkaian Iraw Tengkayu ini, dipastikan acara berlangsung cukup lama. Yang jelas, kata Jay, acara bakal meriah. “Dipastikan akan meriah dan sangat menarik. Kegiatan ini rencananya dimulai sejak pagi hari,” imbuhnya.

Pengarah kegiatan Datu Norbeck mengatakan, kegiatan ini bukanlah semata sebagai hiburan. Namun juga mengangkat dan memperkenalkan budaya asli Tarakan kepada masyarakat. “Misalnya penurunan padaw tuju dulung. Ini sebuah perahu yang memiliki panjang 7 meter dengan lebar 2 meter yang dihiasi beragam pernak pernik, sehingga menjadikan perahu tujuan haluan ini terlihat cantik,” jelas Norbeck. Budayawan masyarakat Tidung ini mengatakan, perahu ini akan dipikul oleh 14 orang dengan diiringi alunan musik khas Tidung dan menampilkan beragam jenis tarian nusantara.  (jnu/*/adi)

Sumber Info (kecuali gambar) : Radartarakan.co.id - Selasa, 13 Desember 2011

BERBAGI INFO :