#Tarakan -
Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UMKM Tarakan terus mengawal agar kelangkaan semen tidak kembali terjadi.
Kepala Disperindagkop dan UMKM Tarakan, Aleksandra Hasan Maukar menekankan agar para distributor semen di Tarakan tetap menjaga stoknya. Ia juga meminta mereka tidak mengambil keuntungan yang semena-mena di saat kondisi distribusi semen sedang tidak stabil.
"Jangan sampai warga resah. Saya minta distributor tetap memegang komitmen mereka, karena kewajibannya adalah menjaga agar stok tetap stabil," tegas Aleksandra kepada Radar Tarakan Rabu (22/2) kemarin.
Mantan kepala bagian Organisasi Sekretariat Kota Tarakan itu memastikan, stok semen kini tetap terjaga. Jaminan tersebut tidak hanya disebabkan kapal MV Makmur Sejahtera yang membawa sekitar 5 ribu ton atau 100 ribu sak semen Tiga Roda sudah merapat kemarin siang (22/2) di Pelabuhan Malundung, melainkan harga semen di beberapa daerah di luar Tarakan cenderung lebih mahal dari Tarakan.
"Daerah lain malah lebih mahal. Yang kami pantau terakhir, semen di Samarinda Rp 85 ribu. Begitu juga daerah lain, juga jauh lebih mahal dari kita. Berau, Nunukan, Malinau, Balikpapan, Kendari, dan lainnya. Artinya Tarakan lebih normal," kata Aleksandra yang saat ini sedang mengikuti rapat koordinasi industri kecil menengah Kementerian Perdagangan di Jogjakarta.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Radar Tarakan, tidak semua semen Tiga Roda merupakan jatah untuk warga Tarakan, melainkan siap disalurkan ke luar daerah di utara Kaltim. Data Disperindagkop, Tiga Roda merupakan distributor paling rajin mendatangkan semen daripada distributor lainnya. Kedatangan semen 5 ribu ton ini merupakan yang kali keduanya sejak awal tahun.
Untuk menjaga agar stok tetap aman, Disperindagkop dan UMKM Kota Tarakan telah menunjuk 5 toko melalui surat nomor 510/296/DPPK-UMKM tertanggal 15 Februari 2012 untuk menjual semen yang dikhususkan untuk warga Tarakan. 5 toko itu, antara lain Toko Hosana di Jalan Jenderal Sudirman, Toko Sinar Karya di Jalan Yos Sudarso (samping Pelabuhan Tengkayu I), Toko Gaya Indah di bilangan Markoni, Toko Citra Baru di Jalan Kusuma Bangsa (depan Pasar Tenguyun), dan Toko Mitra Bangunan di Jalan Yos Sudarso (depan Masjid Al Maarif). Kelima toko tersebut dipercaya menjual semen Tonasa milik CV Garindo. Sementara, semen Tiga Roda yang dipastikan tiba hari ini juga akan mendapat perlakuan sama, beberapa toko juga dipercayakan menjual semen.
Namun saat dimintai tanggapan soal adanya kesan monopoli jual beli semen yang dilakukan toko yang ditunjuk sebagai perpanjangan tangan distributor, Aleksandra membantah anggapan itu. Menurutnya, penunjukkan toko tersebut semata-mata untuk melayani masyarakat. Toko ini ditegaskan tidak menjual semen ke kontraktor ataupun proyek pribadi warga dalam jumlah besar. Hal ini juga bertujuan untuk menjaga stok agar tetap aman, dan penggunaannya merata.
"Artinya, setiap ada yang membutuhkan pasti ada, meskipun satu atau dua sak. Makanya pembelian itu kita batasi. Jangan sampai ada yang membeli dalam jumlah besar, lalu disimpan untuk kepentingan pribadi, kan masyarakat secara luas yang merugi," tegasnya.Selain itu, penunjukkan toko ini juga diyakini Aleks, mengurangi keresahan masyarakat yang butuh semen. "Artinya juga, 5 toko ini untuk semen warga. Sedangkan yang lainnya bisa menjual ke kontraktor dan lainnya. Berarti kan tidak monopoli, tapi membatasi pembelian agar merata," jelas Aleksandra.
Lebih lanjut dia menyampaikan, berdasarkan informasi yang dia terima, proses bongkar muat semen Tiga Roda akan berlangsung selama 3 hari karena adanya aktivitas Kapal Pelni. Kemarin, kata Aleksandra, merupakan jadwal salah satu kapal Pelni merapat. Begitu juga hari ini, kapal Pelni juga bakal menunda proses bongkar muat, dan baru bisa optimal besok (Jumat, 24/2).
"Kita menghormati upaya Pelindo, hari (kemarin) kapal sudah merapat, karena ada kapal Pelni jam 3, maka bongkar muat dihentikan sementara. Kapal Pelni masuk, kapal semen ditarik keluar dulu. Begitu juga besok (hari ini), ada kapal Pelni dan baru normal hari Jumat nanti," terangnya.(nat/ris)
Sumber Info (Kecuali Gambar) : Radartarakan.co.id - Kamis, 23 Februari 2012
BERBAGI INFO :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Tentang artikel diatas silahkan komentar anda yang bersifat positif dan membangun demi KOTA TARAKAN TERCINTA
SEKARANG KOMENTAR ANDA KAMI TUNGGU :