Rencana pemerintah pusat yang akan melakukan moratorium atau penghentian sementara terhadap penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) mendapatkan dukungan dari Walikota Tarakan Udin Hianggio.
"Apa yang telah menjadi ketentuan pemerintah pusat tentunya kita di pemerintah daerah ini mau tidak mau harus mendukungnya," ucap orang nomor satu di Tarakan ini, Selasa (5/7/2011) di ruang kerjanya Kantor Walikota Tarakan.
Udin mengatakan, rencana morotorium PNS yang dilakukan pemerintah pusat, tidak akan berpengaruh di Kota Tarakan. Pasalnya di Tarakan telah memiliki sebanyak 3.800 PNS. "Saya rasa jumlah 3.800 ini sudah maksimal untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat," katanya.
Diakui Udin, banyaknya jumlah PNS di lingkungan pemerintah daerah, tentunya tidak hanya membebani APBN, tapi juga APBD. Hal ini dikarenakan PNS Tarakan mendapatkan tunjangan tambahan penghasilan (TPP) yang dibebankan di APBD.
Sumber Info (Kecuali Gambar) :
Tribun Kaltim - Selasa, 5 Juli 2011
BERBAGI INFO :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Tentang artikel diatas silahkan komentar anda yang bersifat positif dan membangun demi KOTA TARAKAN TERCINTA
SEKARANG KOMENTAR ANDA KAMI TUNGGU :