#Tarakan -
Kedatangan para peserta Pramuka Saka Bahari di wilayah utara Kaltim ini tidak lain untuk menanamkan rasa kebangsaan didaerah perbatasan dan memperlihatkan kepada mereka bahwa Negara Kepulauan RI ini sangat luas dan banyak pulau – pulau terluar yang berbatasan langsung dengan Negara lain yang perlu diperhatikan.
Kegiatan para peserta Pramuka Saka Bahari tingkat Nasional ini berlanjut dari Tarakan ke daerah Pulau Sebatik, Nunukan, dan wilayah perbatasan. Adapun jenis kegiatan mereka adalah bergotong royong dengan masyarakat, melakukan perbaikan tempat ibadah, perbaikan jalanan, pembentangan bendera merah putih berukuran raksasa di garis perbatasan, dan di Tarakan mereka melakukan parade.
Sementara itu Muhammad Nuh ketika disinggung tentang pendidikan diwilayah perbatasan mengatakan pihak Kementrian Pendidikan Dan Kebudayaan akan memprioritaskan pembangunan infrastruktur pendidikan daerah terdepan.
“Kami akan memberikan perhatian lebih kepada saudara – saudara kita yang berada di daerah terdepan, kami akan jadikan daerah terdepan sebagai etalase yang enak dilihat dari negeri ini,” jelasnya.
Menurut Mendiknas, kebijakan ini diambil tidak lain merupakan bagian untuk mengintegrasikan program besar pemerintah didalam mewujudkan Master Plan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI).
Ada statement menarik yang diungkapkan oleh Mendiknas saat memberikan pembekalan di Aula kepada para peserta, “tidak menutup kemungkinan calon pemimpin Negara ini atau Walikota Tarakan berasal dari alumnus Saka Bahari,” ujarnya yang sambut meriah oleh para peserta. (DD – OZ - SP, Diskominfo Tarakan)
Sumber Info : Tarakankota.go.id - 13 Januari 2012
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Tentang artikel diatas silahkan komentar anda yang bersifat positif dan membangun demi KOTA TARAKAN TERCINTA
SEKARANG KOMENTAR ANDA KAMI TUNGGU :