#Tarakan - Wakil Walikota Tarakan, Suhardjo terus mengingatkan agar para pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Kota Tarakan selalu disiplin dan merapatkan barisan dalam menjalankan tugas dan pekerjaan mereka. Karena, berawal dari disiplin itulah akan membuahkan sebuah kekuatan yang besar.
“Dengan berbekal kekuatan 50 persen dari sebuah team work yang kuat, akan mencapai sebuah keberhasilan yang besar,” kata Suhardjo dalam apel pagi yang diikuti ratusan pegawai di Gedung Gabungan Dinas (Gadis) kemarin pagi (19/6).
Selain itu, PNS juga harus bisa memberikan keteladanan baik di internal, maupun kepada masyarakat luas. Teladan yang diberikan dapat dilakukan dengan memberikan pelayanan yang prima kepada setiap masyarakat yang membutuhkan pelayanan.
“Kalau perlu lakukan metode jemput bola dalam melakukan pelayanan ke masyarakat,” kata Suhardjo.
Menurutnya, birokrasi di pemerintahan dapat dikatakan sukses jika pelayanan yang dilakukan pemerintah kota sudah baik dan prima kepada masyarakatnya. Dengan disiplin tinggi serta pelayanan yang baik dan prima, tentu akan berdampak baik juga kepada pelaporan hasil pekerjaan SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) sebagai bentuk tanggungjawab yang harus dilakukan pegawai negeri. Apalagi sekarang ini, seluruh bentuk pelaporan kegiatan harus dilakukan secara transparansi.
“Suka atau tidak suka harus dilaporkan ke publik, begitu yang dilakukan di Provinsi Kalimantan Timur. Dan ada urutan predikat kabupaten dan kota mana yang terbaik hingga terburuk,” kata Suhardjo. Alhasil, jika Pemerintah Kota Tarakan tidak menyesuaikan tentu akan menjadi cemooh warga.
“PNS juga harus mempunyai kepekaan sosial menanggapi kritik dan saran dari masyarakat. Insya Allah dengan team work yang baik akan tercipta tata kelola yang baik juga,” ungkapnya.
Dalam kegiatan apel pagi yang dilaksanakan di parkiran belakang gedung Gadis tersebut, Suhardjo berharap agar kedisiplinan dan peningkatan etos kerja ini dimulai dari pimpinan masing-masing SKPD.
“Saya berharap pimpinan SKPD menciptakan solidaritas dan hubungan yang harmonis di lingkungan SKPD masing-masing,” pesan Suhardjo.
Sehingga dengan terciptanya rasa solidaritas dan hubungan yang harmonis tersebut, seluruh staf di bawah kepemimpinan mereka akan bekerja dengan baik. “Mari yang baik dipertahankan, dan yang kurang dicarikan solusi,” saran dia.
Hal ini menurutnya sangat penting. Pasalnya, seperti yang disampaikan Sekretaris Provinsi Kalimantan Timur, H Irianto Lambrie saat di Tarakan beberapa hari lalu, banyak ‘penyakit’ di kalangan PNS yang dibiarkan sehingga menular kemana-mana.
“Penyakit PNS ini jangan dibiarkan. Dari hal-hal kecil harus kita benahi, kita bedah dan kita carikan solusinya,” ajak wawali.
Untuk itu, Suhardjo meminta agar penyakit PNS ini diobati mulai dari kepala SKPDnya masing-masing. “Jangan sampailah ada yang lupa diri ketika jabatannya sudah tinggi, karena akibatnya akan menciptakan hubungan yang tidak harmonis dengan stafnya,” pesan Suhardjo.(ddq/ndy)
Sumber Info (Kecuali Gambar) : Radartarakan.co.id - Rabu, 20 Juni 2012
BERBAGI INFO :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Tentang artikel diatas silahkan komentar anda yang bersifat positif dan membangun demi KOTA TARAKAN TERCINTA
SEKARANG KOMENTAR ANDA KAMI TUNGGU :